Mengenal Mandalika, Sirkuit di Indonesia Untuk Moto GP 2022

Dunia sedang ramai memperbincangkan sirkuit Mandalika yang berlokasi di wilayah Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Kawasan yang berada di dalam Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika itu rencananya bakal menjadi salah satu tuan rumah dalam gelaran MotoGP 2022 mendatang. Ajang bergengsi di dunia balap lainnya juga baru saja digelar di Mandalika, adalah World Superbike (WSBK) 2021 yang baru saja berakhir pada Minggu, 21 November kemarin dan menjadi ajang internasional pertama yang digelar di sana.

Melalui Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2014, Mandalika disulap menjadi Kawasan ekonomi khusus pariwisata di atas lahan seluas 1.035,67 hektar (Ha). Kawasan tersebut dikelola oleh PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero), sebuah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mengembangkan dan mengelola kawasan pariwisata The Nusa Dua Bali dan KEK Pariwisata Mandalika, Lombok.

PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau yang biasa dikenal dengan nama Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) memiliki entitas usaha, Mandalika Grand Prix Association (MGPA) yang bertugas mengelola dan mengoperasikan Mandalika International Street Circuit.

Jadi segala hal yang berhubungan dengan gelaran ajang balap di Mandalika, berada di bawah tanggung jawab MGPA. Melansir laman ITDC, tugas dan fungsi MGPA adalah penyelenggaraan event, penyediaan fasilitas pembalap, penyediaan logistik dan akomodasi, dan promosi serta penjualan tiket. Selain itu, berikut merupakan fakta terkait Sirkuit Mandalika yang kamu perlu tahu. Atau jangan-jangan kamu sudah melihat langsung?

(Baca juga: Jurus Jitu Ajarkan Keuangan pada Anak Sejak Dini)

1. Nama Mandalika diambil dari nama Putri Mandalika

Penamaan Mandalika sebagai kawasan diambil dari nama tokoh legenda Suku Sasak, suku asli yang mendiami wilayah Lombok. Mandalika diambil dari nama Putri Mandalika atau yang dikenal juga sebagai Putri Nyale.

Dalam legenda, Putri Nyale memiliki paras cantik dan istimewa, sampai suatu ketika ada banyak lamaran yang berasal dari pangeran ataupun pemuda setempat. Untuk menentukan pilihan, Putri Mandalika melakukan semedi di Pantai Putri Nyale atau yang sekarang juga dikenal sebagai Pantai Seger (Kuta Lombok).

Namun bukannya menyebutkan pilihan lamaran yang diterima, Putri Mandalika malah mengatakan agar tidak ada perpecahan untuk memperebutkan dirinya. Setelah itu Putri Nyale malah terjun ke laut dan menghilang.

Usai kejadian tersebut, warga yang mencarinya justru menemukan cacing berwarna-warni yang diberi nama Nyale. Masyarakat setempat percaya bahwa cacing tersebut merupakan jelmaan dari Putri Mandalika yang hilang.

Hingga akhirnya sampai sekarang, terdapat acara kebudayaan yang dinamakan Festival Bau Nyale yang digelar setiap tanggal 20 bulan 10 penanggalan Suku Sasak.

2. Satu dari empat Sirkuit Dunia yang Menggunakan Aspal

Melansir data ITDC, Mandalika International Street Circuit merupakan salah satu dari 4 sirkuit dunia yang menggunakan aspal. Teknologi yang digunakan adalah Stone Mastic Asphalt (SMA).

Tiga sirkuit dunia lainnya adalah Sirkuit Silverstone di Inggris, Sirkuit Yas Marina di Abu Dhabi dan Sirkuit Philip Island di Australia. Dengan teknologi tersebut, digadang memiliki tingkat keamanan yang tinggi dan mampu membuat pembalap melaju hingga Rp330 kilometer perjam dengan aman.

Teknologi SMA diklaim memiliki daya cengkram yang kuat pada permukaan lintasan yang memungkin para pembalap untuk bermanufer dengan aman dan mudah

3. Dikempit destinasi wisata populer

Viral di media sosial, testimoni para pembalap dari luar negeri yang mengatakan bahwa Sirkuit Mandalika merupakan sirkuit terindah. Bahkan Pembalap Ducati asal Italia, Michael Rinaldi mengucapkan terima kasihnya kepada Presiden Joko Widodo atas pembangunan Sirkuit Mandalika yang keren.

Ya, Sirkuit Mandalika memang menakjubkan, pasalnya kawasan tersebut dikelilingi oleh beberapa objek wisata populer, mulai dari Bukit Merese, Pantai Tanjung Aan, Pantai Kuta Mandalika dan beberapa pantai lainnya. Datang dan rasakan sendiri betapa indahnya kebesaran kawasan Mandalika, Lombok.

(Baca juga: Mengenal apa itu Stagflasi, yang Menghantui China dan Amerika)

Nikmati kemudahan akses pendanaan di Finpedia

Kamu yang saat ini membutuhkan dana cepat untuk ragam kebutuhan, bisa mengakses Finpedia.id. Katalog finansial itu menyediakan ragam produk keuangan dari lembaga perbankan, pembiayaan maupun peer to peer lending.

Mulai dari kartu kredit, kredit tanpa agunan, pinjaman modal usaha, pinjaman instan, pinjaman dana darurat, pinjaman dengan agunan sampai program cicilan biaya pendidikan bisa didapatkan dengan mudah di Finpedia.id.

Disana kamu bisa melihat informasi mulai dari suku bunga yang diberikan, jangka waktu, syarat yang dibutuhkan sampai pengajuan bisa dilakukan di Finpedia. Seperti layanan dari Akulaku yang menyediakan pinjaman instan mulai dari Rp1 juta sampai Rp15 juta.

Dengan begitu, kamu tidak perlu repot untuk mengumpulkan informasi dari produk keuangan yang dibutuhkan dari ragam lembaga keuangan. Akses sekarang dan penuhi kebutuhan darurat kamu segera!