Ramai Soal Mahar Nikah Sampai Rp1 Miliar, Berapa si Idealnya?

Jagad dunia hiburan kembali di ramaikan dengan mahar pernikahan yang nilainya mencapai USD72.300 atau sekitar lebih dari Rp1 miliar. Hal itu dilakukan saat pernikahan dua public figure yang melangsungkan pernikahan di bilangan Jakarta, hari Kamis lalu.

Selain mahar yang nilainya fantastis, hadiah lain yang diberikan oleh sang mempelai pria kepada mempelai wanitanya juga masih menumpuk lho. Mulai dari rumah dan juga mobil baru.

Sebelumnya, kabar pemberian uang mahar yang fenomenal dalam pernikahan juga pernah dilakukan oleh pengusaha asal Sulawesi Selatan yang memberikan uang mahar senilai Rp1 miliar dan hadiah lainnya dengan total mencapai Rp4 miliar. Lantas berapa si idealnya uang mahar dalam pernikahan? Apakah harus dalam jumlah yang besar atau justru ada jumlah minimal yang harus di penuhi?

(Baca juga: Mengenal Suku Baduy, Sang Penjaga Harmoni Alam)

Definisi mahar

Mahal dalam islam adalah uang atau barang yang wajib diberikan kepada calon istri. Mahar juga dianggap sebagai mas kawin, sehingga barang atau uang tunai yang dijadikan sebagai mahar adalah hak sepenuhnya istri.

Beberapa pendapat juga mengatakan bahwa mahar pernikahan adalah nafkah pertama yang diberikan oleh suami kepada istrinya.

Sehingga perihal idealnya jumlah mahar yang diberikan tidak ada batasan, baik itu minimal atau maksimal. Hanya saja yang perlu digaris bawahi adalah, mahar yang diberikan adalah sesuatu yang bermanfaat dan bisa digunakan untuk kehidupan.

Ditambah, mahar pernikahan bukanlah sesuatu yang harus dipaksakan. Idealnya adalah sesuai dengan kesanggupan sang mempelai pria. Jika memang dianggap mampu memberikan mahar dengan jumlah besar, diperbolehkan. Pun jika hanya sanggup memberikan mahar berupa segelas air putih dan pihak mempelai wanita menerimanya, juga diperbolehkan.

Jadi, sebenarnya tidak ada ketentuan pasti soal berapa banyak mahar yang harus diberikan saat pernikahan. Karena esensi dalam pernikahan sendiri adalah kesiapan mental dan juga rasa tanggung jawab.

Sebelum menikah persiapkan dulu ini

Namun bukan berarti kamu juga bisa menggampangkan perihal mahar ini ya. Kamu juga perlu memberikan penghargaan pada istri kamu bukan? Jadi persiapkan segala sesuatunya dengan baik.

Disamping itu, ada baiknya kamu juga mempersiapkan kehidupan untuk setelah menikah nanti. Saat masa pandemi seperti sekarang, pernikahan sebenarnya bisa berjalan lebih sederhana namun tetap tidak menghilangkan esensi sakral dari pernikahan itu sendiri.

Sehingga, budget yang seharusnya dialokasikan untuk menggelar pesta pernikahan, bisa ditabung untuk kehidupan setelah menikah. Mulai dari membayar uang muka rumah, menambah tabungan darurat atau untuk memenuhi kebutuhan transportasi.

Karena menikah bukan soal gengsi, melainkan seberapa tangguh kamu mampu mengarungi kehidupan dengan bahtera yang baru. Ada baiknya juga sebelum menikah kamu sudah menghitung berapa kebutuhan saat pernikahan.

Tabung dengan rutin dan bicarakan secara jujur pada pasangan kamu, berapa dana yang sekiranya sanggup kamu penuhi. Jangan sampai kamu malah sibuk mencari utang demi menggelar pernikahan yang mewah. Kamu tentu tidak ingin dipusingkan dengan membayar cicilan setelah menikah bukan?

(Baca juga: Cara aman transaksi bank digital, biar transaksi tetap nyaman)

Nikmati kemudahan akses pendanaan di Finpedia

Kamu yang saat ini membutuhkan dana cepat untuk ragam kebutuhan, bisa mengakses Finpedia.id. Katalog finansial itu menyediakan ragam produk keuangan dari lembaga perbankan, pembiayaan maupun peer to peer lending.

Mulai dari kartu kredit, kredit tanpa agunan, pinjaman modal usaha, pinjaman instan, pinjaman dana darurat, pinjaman dengan agunan sampai program cicilan biaya pendidikan bisa didapatkan dengan mudah di Finpedia.id.

Disana kamu bisa melihat informasi mulai dari suku bunga yang diberikan, jangka waktu, syarat yang dibutuhkan sampai pengajuan bisa dilakukan di Finpedia. Seperti layanan keuangan dari Finplus yang memberikan pinjaman tanpa agunan mulai dari Rp600 ribu sampai Rp2,5 juta. Bunganya super murah 0,4%!

Dengan begitu, kamu tidak perlu repot untuk mengumpulkan informasi dari produk keuangan yang dibutuhkan dari ragam lembaga keuangan. Akses sekarang dan penuhi kebutuhan darurat kamu segera!