Gaji Rp250 Juta per Bulan? Ada, Ini Pekerjaannya

Jagad dunia maya dihebohkan dengan cuitan salah satu netizen di akun twitter yang menyebut memiliki kriteria pasangan dengan gaji minimal Rp250 juta per bulan lengkap dengan persiapan dana pensiunnya. Hal tersebut mendapatkan reaksi yang beragam dari warganet. Maklum, Upah Minimum Regional (UMR) di Indonesia saja umumnya berada di kisaran Rp4 juta sampai Rp5 juta. Lantas siapa yang memiliki gaji Rp250 juta per bulan?

Mengutip CNBC Indonesia, ternyata ada yang memiliki penghasilan sangat besar, bahkan jauh diatas upah rata-rata pegawai di Indonesia. Mereka adalah pejabat yang duduk di kursi jajaran direksi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sektor perbankan.

Total remunerasinya berdasarkan laporan keuangan Juni 2019 bisa mencapai kisaran Rp6 miliar per bulan. Tetapi penghasilan sebesar itu bukan hanya gaji lo, ada juga instrumen pembentuk lainnya seperti tunjangan, tantiem, bonus dan juga imbalan kerja jangka panjang.

Nilai yang fantastis itu rasanya setara dengan beban dan tuntutan pekerjaannya. Namun umumnya juga yang duduk di posisi strategis tersebut dimiliki oleh mereka yang sudah mapan secara usia dan juga emosional.

Terlepas dari ramainya perbincangan di antara warganet, sejatinya meskipun menerima gaji yang fantastis, pada dasarnya orang tersebut masihlah berstatus sebagai pegawai. Karena hanya seorang pegawailah yang menerima gaji bulanan.

Berbeda dengan pengusaha alias founder istilahnya dalam dunia startup, yang sudah memilki kemampuan untuk menggaji posisi Direktur Utama dan karyawan lainnya.

(Baca juga: Pinjaman Untuk Menikah, Perlu atau Tidak?)

Self employee juga memiliki penghasilan tidak terbatas

Tidak hanya seorang direksi dari BUMN yang memilki penghasilan selangit, mereka yang bekerja mandiri alias self employee juga memilki penghasilan yang tidak terbatas. Seperti pengacara misalnya atau praktisi digital marketing, IT Engineer, penulis buku dan profesional lainnya yang memiliki keahlian tertentu.

Jadi penghasilan besar tidak melulu soal menerima gaji besar. Seorang pengacara misalnya, ketika berhasil menyelesaikan satu kasus, bisa jadi penghasilan yang diterimanya bisa untuk yang beriaya hidupnya selama 1 tahun.

Kemudian seorang konsultan digital marketing atau penulis buku yang berhasil mendorong kinerja kliennya atau penjualan bukunya meledak, pendapatannya tentu akan menjadi sangat besar. Intinya adalah, seorang yang memiliki value dalam dirinya, berpotensi mendapatkan penghasilan yang besar dan bahkan tidak terbatas.

Hal itu bisa menjadi masukan untuk kamu yang saat ini masih bekerja, tingkatkan value yang ada di dalam diri kamu. Hidup itu tidak melulu soal gaji, ketika kamu bisa memiliki penghasilan yang jauh lebih baik dari gaji kamu sekarang, itu semua berkat value yang ada dari diri kamu.

(Baca juga: 5 Aplikasi Kredit Online Terbaik Untuk Hal Mendesak)

Gaji besar atau Menggaji orang dengan besar?

Jika dihadapkan pada dua pilihan, yakni kamu menerima gaji yang sangat besar atau bisa menggaji orang, kamu pilih yang mana? Secara pragmatis, kebanyakan orang akan memilih memilih gaji yang besar ketimbang harus menggaji.

Karena dengan begitu, dia sudah mengamankan posisinya untuk kemudian tinggal bekerja baik saja agar semuanya berjalan aman. Namun untuk orang yang memilih menggaji orang dengan besar juga patut di apresiasi.

Pasalnya dia memiliki rencana yang terstruktur untuk mengembangkan bisnis sekaligus memiliki jiwa kepemimpinan yang baik. Kamu yang memilih untuk menggaji orang dengan besar juga menyukai tantangan dan memiliki kemandirian yang lebih baik biasanya.

Memang pada akhirnya tetap lebih baik untuk bisa memilki usaha mandiri, yang artinya kamu bisa sepenuhnya bertanggung jawab pada diri sendiri. Kamu bisa memulainya dengan modal yang tidak begitu besar namun mudah untuk mendapatkannya.

Mulailah usaha yang sesuai dengan kemampuan, jangan hanya mengikuti tren yang padahal kamu tidak paham sama sekali akan bisnis yang akan dijalankan. Kamu bisa menggunakan pinjaman modal usaha dari KTA Online Tunaiku.

Limit pinjaman yang bisa diberikan maksimal Rp20 juta. Dana tersebut bisa digunakan untuk mencukupi kebutuhan awal sekaligus menyewa lahan. Dengan dana yang cepat cair kamu bisa menjadi lebih cepat untuk memulai usaha. Ajukan sekarang di Finpedia.id