Ini Biaya yang Harus di Persiapkan untuk Sekolah Anak, SD Sampai Kuliah!

Menyongsong Hari Anak Nasional yang diperingati setiap tanggal 23 Juli, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPA) mengusung tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju”. Hal itu memperlihatkan bagaimana peran anak-anak yang mampu merubah dan mengangkat nasib bangsa ini ke level yang jauh lebih baik lagi. Nah kamu, kita sebagai orang tua perlu terus memastikan bahwa Anak bisa mendapatkan pendidikan yang layak dan juga lengkap.

Hal itu perlu dilakukan, karena memang tongkat estafet bangsa ini akan teruskan oleh anak-anak yang saat ini masih berada dalam usia dini. Ya, dalam 20 atau 30 tahun ke depan, semua tidak pernah tahu bagaimana nasib si anak kelak, bisa jadi mereka akan menjadi salah satu petinggi di negara atau jabatan prestisius lainnya.

Maka tak aneh jika banyak orang tua yang berlomba dan bahkan banyak juga yang memaksakan diri untuk memberikan pendidikan yang berkulitas, meskipun mahal. Ya, biaya pendikan itu mahal.

Kenaikan biaya pendidikan setiap tahunnya berdasarkan data Badan Pusat Satistik (BPS) cukup tinggi, mencapai 10% hingga 15% , Namun memang, perlu diakui bahwa tidak mudah untuk menyiapkan dana pendidikan mulai dari tingkat sekolah dasar (SD) hingga jenjang perguruan tinggi. Memang berapa si biaya yang dibutuhkan untuk mempersiapkan anak sejak kecil hingga dewasa nanti? Nah simak dulu disini yuk

1. Sekolah Dasar

Saat ini, biaya uang muka sekolah dasar untuk kelas ekonomi menengah berkisar di angka Rp30 juta. Artinya. Jika saat ini kamu baru saja memiliki anak, kamu masih ada waktu untuk mempersiapannya dalam 6 tahun ke depan.

Caranya bagaimana? Kamu bisa mulai menghitung proyeksi uang muka SD dalam 6 tahun kedepan dengan memasukkan asumsi kenaikan 10% per tahun. Artinya saat si Anak sudah cukup usia untuk masuk SD, uang muka yang dibutuhkan mencapai Rp48 juta atau meningkat 60%.

Kamu bisa membaginya dengan jumlah bulan yang ada atau selama 72 bulan, artinya kamu perlu menabung sekitar Rp666,66 ribu setiap bulan untuk bisa mempersiapkan uang muka SD saat si anak berusia 6 tahun.

2. SMP

Nah untuk biaya masuk tingkat menengah pertama alias SMP, saat ini uang muka yang dibutuhkan mencapai Rp35 juta. Asumsinya, anak akan masuk SMP dalam waktu 13 tahun ke depan. Kamu bisa langsung menghitung besaran uang muka saat ini dikalikan 130% (proyeksi terjadi kenaikan biaya pendidikan 10% per tahun).

Artinya biaya uang muka yang dibutuhkan saat si anak siap masuk tingkat SMP mencapai Rp80,5 juta. Setelah itu bagi dengan jumlah bulan yang mencapai 156 bulan atau sekitar Rp516,02 ribu per bulan.

Artinya, untuk mempersiapkan pendidikan sampai tingkat SMP kamu harus menyisihkan dana Rp666 ribu + Rp516,02 ribu = Rp1,18 juta setiap bulan.

3. SMA

Uang muka SMA saat ini berkisar di angka Rp40 juta. Artinya 16 tahun ke depan saat anak sudah siap masuk SMA biayanya akan menjadi Rp104 juta. Setelah itu, kembali bagi jumlah bulan selama 16 tahun yang mencapai 192 bulan.

Artinya kamu harus menyisihkan dana setiap bulannya sekitar Rp541,66 ribu hanya untuk persiapan masuk SMA 16 tahun yang akan datang. Setelah itu jumlahkan proyeksi cicilan dana mulai dari tingkat SD, SMP dan SMA. Menjadi Rp666 ribu + Rp516,02 ribu + Rp541,66 ribu = Rp1,72 juta setiap bulannya.

4. Perguruan tinggi

Biaya uang muka Universitas saat ini mencapai kisaran Rp45 juta. Nilainya akan meningkat 190% dalam 19 tahun ke depan dengan asumsi kenaikan biaya pendidikan 10% per tahun.

Maka angkanya akan meningkat menjadi Rp130,5 juta. Kamu bisa langsung membaginya dengan jumlah bulan selama 19 tahun atau sekitar 228 bulan. Maka hasilnya akan menjadi Rp572,36 ribu setiap bulan.

Nah untuk melihat berapa yang dibutuhkan setiap bulan untuk bisa mencukupi kebutuhan anak sejak SD sampai kuliah adalah sebesar Rp666 ribu + Rp516,02 ribu + Rp541,66 ribu + Rp572,36 = Rp2,29 juta setiap bulan.

Tetapi, asumsi itu masih asumsi kasar. Karena kamu juga perlu memperhitungkan uang SPP yang harus dibayarkan setiap bulan dan juga biaya tak terduga lainnya.

Ya, memang tidak murah untuk bisa menyediakan pendidikan yang berkualitas. Kamu bisa mulai mempersiapkannya dengan menambah penghasilan tambahan.

Cobalah untuk merintis usaha dari sekarang demi pendidikan anak. Sang anak juga bisa mendapatkan biaya pendidikan yang lebih ringan lewat jalur beasiswa. Ada banyak cara,terpenting adalah niat. Yuk bisa yuk!

Nikmati kemudahan akses pendanaan di Finpedia

Kamu yang saat ini membutuhkan dana cepat untuk ragam kebutuhan, bisa mengakses Finpedia.id. Katalog finansial itu menyediakan ragam produk keuangan dari lembaga perbankan, pembiayaan maupun peer to peer lending.

Mulai dari kartu kredit, kredit tanpa agunan, pinjaman modal usaha, pinjaman instan, pinjaman dana darurat, pinjaman dengan agunan sampai program cicilan biaya pendidikan bisa didapatkan dengan mudah di Finpedia.id.

Disana kamu bisa melihat informasi mulai dari suku bunga yang diberikan, jangka waktu, syarat yang dibutuhkan sampai pengajuan bisa dilakukan di Finpedia. Seperti layanan keuangan dari BFI Finance yang memberikan pinjaman dengan agunan sertifikat rumah mulai dari Rp50 juta sampai Rp2 miliar. Bunganya super murah 0,76%!.

Ada promo khusus dari BFI Finance mulai bulan Juli sampai Agustus yang memberikan kamu Cashback hingga Rp760 ribu bagi yang mengajukannya layanan pinjaman jaminan sertifikat rumah lewat FInpedia.id. Yuk segera ajukan pinjaman modal usaha dari BFI.