Vaksin Covid-19 Dapat Cap Halal dari MUI
Program vaksinisasi yang akan dijalankan mulai tanggal 13 Januari mendatang tampaknya bakal berjalan lancar. Pasalnya, Majelis Ulama Indonesia (MUI) sudah menyatakan bahwa vaksin Covid-19 yang akan digunakan dalam vaksinisasi adalah suci dan halal.
Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa vaksin COVID-19 yang akan digunakan di Indonesia adalah vaksin yang telah diuji melalui penelitian di berbagai negara dan terbukti aman. Selain itu, vaksin juga harus mendapat rekomendasi dari BPOM. Hal itu dilakukan karena Pemerintah selalu mengedepankan prinsip kehati-hatian untuk menjaga keselamatan masyarakat penerima vaksin.
Sampai dengan saat ini, Indonesia telah memiliki tiga juta dosis vaksin siap pakai yang sebagiannya telah terdistribusi ke daerah-daerah. Pada tahap awal pelaksanaan vaksinasi, pemerintah memprioritaskan kurang lebih 1,6 juta tenaga kesehatan yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.
Jumlah dosis vaksin yang akan dimiliki Indonesia juga akan semakin meningkat. Rencananya, akan ada pengiriman vaksin dari sejumlah sumber seperti Sinovac, Novavax, AstraZeneca, BioNTech-Pfizer, hingga COVAX/GAVI setiap bulannya hingga akhir tahun.
“Hingga awal tahun depan, insya Allah akan tiba sebanyak 426 juta dosis vaksin. Insyaallah ini sudah cukup untuk mencapai herd immunity atau kekebalan komunal karena jumlah penduduk yang harus divaksin untuk mencapai kekebalan komunal adalah sebanyak kurang lebih 182 juta,” Jelas Jokowi seperti dikutip dalam laman Setkab.go.id.
Diharapkan program vaksinasi dapat berjalan dengan efektif dalam kurun waktu 15 bulan atau bahkan diupayakan agar selesai lebih cepat. Bersamaan dengan itu, pemerintah juga akan tetap melanjutkan program perlindungan sosial bagi masyarakat kecil terdampak pandemi.
Bantuan akan diberikan di antaranya melalui Kartu Sembako, Program Keluarga Harapan, Bansos Tunai, Kartu Prakerja, Bantuan Langsung Tunai Desa, diskon listrik, hingga pemberian insentif bagi dunia usaha.
“Semua ini kita lakukan agar kita bisa melindungi masyarakat bawah dari dampak krisis kesehatan dan krisis ekonomi yang diakibatkan pandemi Covid-19 ini,” pungkasnya.
(Baca juga: Tahun Sudah Berganti. Move On dari Masalah Keuangan Berikut Ini Yuk)
Izin BPOM Sudah Keluar, Vaksin Aman
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) baru saja mengeluarkan izin darurat penggunaan vaksin sinovac. Pemberian izin dilakukan melalui uji praklinik, uji klinik fase 1 dan fase 2 serta hasil interim uji klinis fase 3 yang dilakukan di 4 negara, Indonesia, China, Turki dan Brazil.
Hasilnya adalah merekomendasikan penggunaan vaksin Coronavac dalam membelikan perlindungan dan menurunkan angka kematian akibat Covid-19.
BPOM juga menyebutkan bahwa angka Efikasi vaksin Sinovac mencapai 65,3%. Hal itu berada diatas batas bawah standar efikasi oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) yang berada di angka 50%.
Gejala yang mungkin timbul menurut BPOM berada dalam fase ringan dan sedang. Seperti nyeri, pembengkakan dan juga demam. Namun hal itu dapat kembali pulih seiring dengan menguatnya imunitas tubuh.
Dalam hasil studi juga disebutkan bahwa nilai evaluasi khasiat vaksin Sinovac mencapai 99,4%. Artinya Vaksin Corona Sinovac sudah memenuhi syarat dalam program vaksinisasi yang akan dijalankan pada tanggal 13 Januari besok.
(Baca juga: PSBB di Perketat, Waspada Kejahatan Siber Saat WFH)
Jaga Imunitas dengan makanan bergizi, pakai Kartu kredit SCB supaya lebih hemat
Meskipun izin halal dan juga izin aman sudah dikeluarkan oleh lembaga terkait, bukan berarti kamu bisa langsung bebas tidak menjaga protokol kesehatan. Karena kunci keberhasilan vaksin adalah dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan.
Kamu juga dianjurkan untuk selalu menjaga imunitas tubuh melalui makan makanan yang bergizi dan juga melakukan pola hidup sehat seperti rutin berolahraga.
Perbanyak makan buah dan juga sayuran berserat untuk membantu tubuh tetap sehat. Kamu bisa menggunakan kartu kredit dari Standard Chartered Bank (SCB) Titanium untuk menghemat dana belanja.
Dengan menggunakan kartu kredit SCB Titanium kamu bisa mendapatkan cashback hingga 3% untuk pembelanjaan supermarket dan pom bensin dengan minimal total pembelanjaan Rp3 juta per bulan tagihan dengan nilai cashback maksimal Rp 100 ribu.
Selain itu kamu juga bisa menikmati fasilitas cicilan tetap tanpa bunga dengan jangka waktu yang dapat ditentukan sendiri untuk membeli produk yang diinginkan di merchant pilihan.
Untuk bayar membayar tagihan tidak perlu repot lagi, kamu akan mendapatkan fasilitas Ez Bill dengan menggabungkan tagihan-tagihan rutin bulanan ke dalam satu tagihan kartu kredit Standard Chartered. Ajukan sekarang di Finpedia untuk mendapatkan penawaran menarik tersebut.
